Pelatihan Penggunaan Teknologi Penangkapan Ikan (Fish Finder) Kepada Nelayan Desa Cot Seurani Kabupaten Aceh Utara
Abstract
Dalam upaya memanfaatkan sumberdaya perikanan secara maksimal, maka perlu didukung dengan engetahuan dan teknologi. Lokasi penangkapan ikan oleh nelayan Desa Cot Seurani cenderung tidak tepat karena umumnya hanya mengandalakan tanda-tanda alam, perasaan, dan faktor keberuntungan. Bahkan tidak jarang pula saat menurunkan alat tangkap (seperti jaring, pancing, dan lain-lain). Penggunaan teknologi yang tepat merupakan salah satu alternatif yang dapat memecahkan masalah penangkapan ikan. Salah satu teknologi yang dapat dimanfaatkan oleh nelayan adalah fish finder. Fish finder merupakan teknologi yang dapat mendeteksi objek bawah laut yang dengan memanfaatkan gelombang suara (akustik). Fish finder dapat memberikan informasi yang detail yaitu tentang kelimpahan, sebaran, dan posisi ikan, serta alat ini mampu memberikan data real time. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan peningkatan keterampilan kepada nelayan khususnya kelompok nelayan desa cot seurani tentang manfaat penggunaan fish finder. Pengabdian ini menggunakan metode pendekatan community development (pengembangan masyarakat) melalui pelatihan berdasarkan teori dan praktik dengan ceramah serta diskusi yang terarah (Focus Group Discussion/FGD). Pelaksanaan pengabdian ini dimulai dengan survei lokasi, penandatanganan Kerjasama dengan kelompok nelayan dan pelatihan. Kegiatan pengabdian terlaksana dengan baik, terstruktur, lancar serta sukses, dimana pelaksanaan kegiatannya dilakukan dengan 2 sesi yaitu sesi teori dan sesi praktik. Dampak dari pengabdian ini nelayan mampu menggunakan Fish Finder dengan baik serta nelayan mengerti dan memahami hasil luaran (membaca layar) dari Fish Finder sehingga nantinya diharapkan mampu meningkatkan produksi perikanan tangkapan dan meningkatkan kesejahteraan kelompok nelayan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alwi, D. (2020) ‘Pelatihan Penggunaan Teknologi Penangkapan Ikan (Fish finder) Kepada Nelayan Tuna Desa Daeo Kabupaten Pulau Morotai’, Jurnal Pasca Dharma Pengabdian Masyarakat, 1(1), pp. 1–5.
Alwi, D. et al. (2021) ‘Penerapan Teknologi Underwater Akustik (Fish Finder) Terhadap Pola Distribusi Vertikal Ikan Di Bagan Perahu Desa Pilowo Kabupaten Pulau Morotai’, Aurelia Journal, 2(2), pp. 133–143.
Arkham, M. N. et al. (2020) ‘Pelatihan Penggunaan Fish Finder Untuk Peningkatan Produksi Perikanan Kelompok Nelayan Tuna Dumai’, Warta Pengabdian, 14(4), pp. 240–252.
Bahri, S., Simbolon, D. and Mustaruddin, M. (2017) ‘Analisis daerah penangkapan ikan madidihang (Thunnus albacares) berdasarkan suhu permukaan laut dan sebaran klorofil-a di Perairan Provinsi Aceh’, Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan, 8(1), pp. 95–104.
Barus, B. S. et al. (2022) ‘Pengenalan dan Pelatihan Fish Finder kepada Masyarakat Nelayan di Desa Sungsang IV Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan’, Jurnal Pengabdian Masyarakat (abdira), 2(1), pp. 144–151.
Barus, H. R. and Naamin, N. (1991) ‘Potensi Sumber daya Perikanan Laut dan Strategi Pemanfaatannya bagi Pengembangan Perikanan yang Berkelanjutan’, in Prosiding Forum II Perikanan, pp. 165–180.
Dewi, Y. S., Ernaningsih, D. and Telussa, R. F. (2020) ‘Analisis Faktor-Faktor Produksi Yang Mempengaruhi Hasil Tangkapan Kapal Purse Seine Yang Didaratkan di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Labuan Provinsi Banten’, Jurnal Ilmiah Satya Minabahari, 6(1), pp. 43–47.
Ginting, M., Sugianto, N. and others (2018) ‘Penerapan Fishfinder Dan Pengering Ikan Bagi Nelayan Tangkap Di Kelurahan Malabero Teluk Segara Kota Bengkulu’, Dharma Raflesia: Jurnal Ilmiah Pengembangan dan Penerapan IPTEKS, 16(1), pp. 11–18.
Hasibuan, A. et al. (2022) ‘Peningkatan Kualitas Pembelajaran Melalui Variasi Pembelajaran Online di Kabupaten Aceh Singkil’, Jurnal Solusi Masyarakat Dikara, 2(2), pp. 62–67.
Maizuar, M. et al. (2022) ‘Upaya Pengembangan Profesionalisme Guru Melalui Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah di Kabupaten Aceh Singkil’, Jurnal Solusi Masyarakat Dikara, 2(1), pp. 26–29.
Manik, H. M. (2014) ‘Teknologi akustik bawah air: solusi data perikanan laut Indonesia’, Risalah Kebijakan Pertanian Dan Lingkungan Rumusan Kajian Strategis Bidang Pertanian dan Lingkungan, 1(3), pp. 181–186.
Monintja, D. R. (1994) ‘Pengembangan Perikanan Tangkap Berwawasan Lingkungan’, in Makalah Disampaikan Seminar Pengembangan Agribisnis Perikanan Berwawasan Lingkungan pada Sekolah Tinggi Perikanan Jakarta.
Pratama, M. A. D., Hapsari, T. D. and Triarso, I. (2016) ‘Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Hasil Produksi Unit Penangkapan Purse Seine (Gardan) di Fishing Base PPP Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur Factors Affecting the Production of Purse Seine Unit in Fishing Base Muncar Fishing Port Banyuwangi, East Java’, Saintek Perikanan: Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology, 11(2), pp. 120–128.
Suteja, Y. et al. (2019) ‘Pelatihan Penggunaan Fishfinder Bagi Nelayan Kedonganan Guna Meningkatan Produksi Perikanan’, Buletin Udayana Mengabdi, 18(1).
Tombak, G. B. and Graha, P. (2016) ‘Studi Kelayakan Penerapan Teknologi GPS dan Fish Finder Untuk Meningkatkan Hasil Tangkapan Ikan’, In Search (Informatic, Science, Entrepreneur, Applied Art, Research, Humanism, 15, pp. 55–60.
Utara, B. P. S. K. A. (2020) ‘Statistik daerah Kabupaten Aceh Utara’, Diakses pada, 3.
Yoyok, S. (2002) ‘Pengetahuan dasar echo sounder dan aplikasinya pada kapal ikan’, Departemen kelautan dan perikanan. Balai pengembangan penangkapan Ikan (BPPI). Semarang.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Erniati Erniati, Yudho Andika, Imamshadiqin Imamshadiqin, Imanullah Imanullah, Muliani Muliani, C. M. N. 'Akla, Muliari Muliari, Syahrial Syahrial, Arina Ruzanna, Salmarika Salmarika, Irmayunita Irmayunita, Toha Ali Tauladan, Alfina Wahyu Rahmadian, T. Salsa Aprilita