Pelatihan Pembuatan Lilin Aromaterapi dan Pengembangan Hasil Produk Unggulan Di Desa Kilometer VIII Simpang Keuramat Aceh Utara

Zainuddin Ginting, I Ishak, Syamsul Bahri, Eddy Kurniawan, Adzuha Desmi, Rizka Mulyawan

Abstract


Desa Kilometer VIII Kecamatan Simpang Keuramat Kabupaten Aceh Utara merupakan wilayah penghasil Nilam Aceh yang menghasilkan minyak nilam berkualitas terbaik kedua di dunia. Desa ini memiliki beberapa produk unggulan seperti Minyak Angin Aromaterapi, Parfum dan Pengharum Ruangan. Namun produk unggulan ini kurang pemasarannya, dikarenakan pengolahan sumber daya yang kurang inovatif, manajemen pemasaran dan promosi yang kurang produktif serta masalah modal usaha. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PkM)  ini akan melakukan pelatihan pembuatan lilin aromaterapi berbahan baku minyak nilam dan juga melakukan Kerjasama pemasaran dan promosi produk unggulan desa yang telah dihasilkan seperti Minyak Angin Aromaterapi, Parfum dan Pengharum Ruangan dengan membuat   brand dan logo untuk setiap produk hasil olahan minyak nilam. Salah satu cara dalam pemasaran produk unggulan desa pembuatan marketplace seperti Instagram, Facebook dan Shopee yang bertujuan untuk memperluas cakupan pasar sampai ke luar daerah, serta menambah kreativitas masyarakat dalam pengetahuan teknologi informasi. Produk inovasi lainnya yang dapat dibentuk berupa lilin aromaterapi sebagai repelan nyamuk alami berbahan dasar minyak nilam. Usaha pembuatan lilin aromaterapi sebagai repelan nyamuk alami sangat efektif untuk dikembangkan di Desa Kilometer VIII dikarenakan banyak masyarakat yang rentan terjangkit DBD. Metode pendekatan yang ditawarkan untuk menyelesaikan persoalan mitra adalah dalam bentuk pelatihan dan pembinaan/pendampingan pada pembuatan lilin aromaterapi serta aplikasi penggunaan lilin aromaterapi. Hasil evaluasi dari kegiatan ini adalah meningkatnya kesadaran dan inovasi masyarakat desa Kilometer VIII untuk menciptakan produk-produk olahan berbahan baku minyak nilam yang mempunyai nilai ekonomis yang tinggi serta cara pemasalan dan promosi produk menggunakan marketplace salahsatu teknologi yang banyak digunakan saat ini. Program ini juga dalam rangka merintis dan membangun industri kecil (Home Industry) dalam bentuk industri olahan minyak nilam di desa Kilometer VIII yang memanfaatkan produksi minyak nilam dan menjualnya di daerah sekitar secara komersial yang efektif meningkatkan ekonomi di desa Kilometer VIII dan sekitarnya.


Keywords


Desa Kilometer VIII; Lilin aromaterapi; Minyak nilam; Produk unggulan desa; Marketplace;

Full Text:

PDF

References


Alfianur. (2017). Identifikasi Komponen Penyusun Minyak Atsiri Kulit Jeruk Manis (Citrus sinensis L.) Asal Selorejo dan Uji Aktivasi Antibakteri Menggunkan Metode Kertas Cakram. Undergraduated Thesis. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

Cao, J., Xiaolong Ma, Aijun Yang, and Wenju Xu (2006), Preparation of Cellulose Acetate/Nano-SiO2 Composites and their Application in Filtration of Cigarette Smoke, Polymers & Polymer Composites, 14, 1, Academic Research Library, 65 – 71.

Guenther, E. (2015). “Minyak Atsiri Jilid I (Terjemahan). Jakarta: Penerbit UI Press.

Gusmalini, (2017). Minyak Atsiri. Polytechnic Education Center for Agriculture (PEDCA), Fateta, IPB, BogorMulder, M. (2006), Basic Principles of Membrane Technology, Kluwer Academic Publishers, Dorddercht, 2nd ed., 7 – 38, 145, 325.

Hidayati, (2012). “Distilasi Minyak Atsiri Dari Kulit Jeruk Pontianak Dan Pemanfaatannya Dalam Pembuatan Sabun Aromaterapi” Baristand Industri Pontianak, Jl. Budi Utomo No. 41 Pontianak.

Hussein, M. Saddam, dkk. 2016. “Rancang Bangun Pengendalian Pembuatan Lilin Aromaterapi Berbasis Programmable Logic Controller”. Jurnal Utek (ISSN: 1693-8097). Vol. 12 No. 1. Hal 25-29.

Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. 2000. Jeruk. Jakarta: Deputi Meneg Ristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kemenristek.

Ketaren, S. 2018. Pengantar Teknologi Minyak dan Lemak Pangan. Jakarta: Universitas Indonesia

Ketaren, S., 2015, Pengantar Teknologi Minyak Atsiri. Jakarta: Balai Pustaka.

Kurniati, R. Aryani R. Ibrahim, S. 2011, Jumlah Dan Motilitas Spermatozoa Mencit (Mus musculus L) Yang Dipapari Obat Nyamuk Elektrik Berbahan Aktif DAllethrin, Mulawarman Scientifie, Vol. 10 No. 2.

Laksmanahardja, Panji. 2012. Perbaikan Sistem Penyulingan Minyak Atsiri dan Pengembangannya. Laporan Akhir 2012. Balai Penelitian Pascapanen Pertanian.

Mangun., H.M.S., Waluyo, H., dan Purnama., A. 2012. Nilam: Hasilkan Rendemen Minyak Hingga 5 Kali Lipat dengan Fermentasi Kapang. Penebar Swadaya, Jakarta.

Monica, D. 2013. Perbedaan Komposisi Bahan Konsentrasi dan Jenis Minyak Atsiri Pada Pembuatan Lilin Aromaterapi. Fakultas Teknologi Pertanian. Bogor.

Nainggolan R, 2012. Pemisahan Komponen Minyak Nilam (Pogostemon CablinBenth) dengan Teknik Penyulingan Fraksinasi Vakum Penelitian. IPB Bogor.

Syamsul Bahri. (2021). Formulasi Sediaan Gel Minyak Atsiri Tanaman Nilam (Pogostemon Cablin Benth) Sebagai Antiseptik Tangan (Hand Sanitizer) Jurnal Teknik Kimia Unimal, Volume 3, N0. 1, 2021, Hlm. 87-99.

Sudaryani, T dan E. Sugiharti. (2019). Budidaya dan Penyulingan Nilam. Dalam: Sumarsono. Perilaku kadar air daun nilam hasil pengeringan secara rotasi dengan traydryer. Ilmu-ilmu Pertanian Indonesia. Volume 7, No. 1, 2019, Hlm. 59-67.

Suryaningtyas, Febrianna. (2015). Formulasi Lotion Anti Nyamuk Dari Minyak Atsiri Nilam (Pogostemon cablin Benth). Univesitas Muhammadiyah Surakarta Press.

Zainuddin Ginting. (2021). Analisa Kandungan Patchouli Alcohol Dalam Formulasi Sediaan Minyak Nilam Aceh Utara (Pogostemon Cablin Benth) Sebagai Zat Pengikat Pada Parfum (Eau De Toilette), Jurnal Teknik Kimia Unimal, Volume 3, N0. 1, 2021, Hlm. 12-23.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Zainuddin Ginting, I Ishak, Syamsul Bahri, Eddy Kurniawan, Adzuha Desmi, Rizka Mulyawan