Peningkatan Kesadaran Pengguna Jalan Terhadap Keselamatan Berlalulintas
Abstract
Kecelakaan berkendara merupakan salah satu persoalan transportasi yang muncul akibat pergerakan atau lalu lintas manusia. Faktor penyebab kecelakaan berkendara antara lain yaitu faktor manusia, kendaraan dan kondisi jalan. Di Indonesia, angka kecelakaan masih sangat tinggi. Berdasarkan data kepolisian, rata-rata 3 orang meninggal setiap jam akibat kecelakaan lalu lintas di jalan raya. Data tersebut juga menyatakan bahwa 61% kecelakaan disebabkan oleh faktor manusia yaitu terkait dengan kemampuan serta karakter pengemudi. Sedangkan kerugian materil akibat kecelakaan tercatat sebanyak Rp 199,01 miliar pada Januari-Oktober 2021. Oleh karena itu pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pengendara terhadap kecelakaan berlalu lintas terkait faktor manusia. Adapun pendekatan pengabdian ini yang pertama menentukan objek/sasaran sosialisasi, kedua menentukan lokasi sosialisasi, ketiga menentukan materi sosialisasi, berikutnya menentukan pemateri dan mekanisme sosialisasi, terakhir melakukan sosialisasi dan menyusun laporan hasil sosialisasi. Kegiatan peningkatan kesadaran keselamatan berkendara dan berlalu lintas kepada masyarakat pengguna jalan merupakan salah satu cara untuk mengurangi kecelakaan yang diakibatkan oleh kelalaian pengendara. Dari hasil sosialisasi ini diharapkan tumbuh kesadaran bagi pengguna jalan agar lebih mawas diri dalam berkendara antara lain menggunakan kelengekapan berkendara, melengkapi surat-surat berkendara dan mematuhi peraturan berlalu lintas. Melalui materi tersebut dan informasi sanksi terhadap pelanggaran diharapkan dapat bermanfaat bagi pengguna jalan dalam meningkatkan kesadaran keselamatan berkendara. Sehingga diharapkan hal ini dapat mengurangi angka persentase faktor manusia sebagai penyebab kecelakaan lalu lintas di jalan raya.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Akbar, H., Kamaruddin, S. A. and Nur, A. (2022) ‘Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Tidak Aman pada Pengendara Ojek dan Becak Motor di Kota Kotamobagu’, Promotif: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 12(1), pp. 36–42.
Azizah, M. H. (2016) ‘Faktor yang berhubungan dengan perilaku keselamatan berkendara (safety riding) pada mahasiswa (studi pada mahasiswa FMIPA UNNES angkatan 2008-2015)’, Skripsi. Semarang: Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang.
Fadli, A. (2022) Kerugian Material Capai Rp 246 Miliar Akibat Kecelakaan Lalu Lintas, Kompas.com. Available at: https://www.kompas.com/properti/read/2022/03/23/163000721/kerugian-material-capai-rp-246-miliar-akibat-kecelakaan-lalu-lintas#:~:text=JAKARTA%2C KOMPAS.com - Kementerian,2020-2021 mencapai 103.645 kasus.
Farradika, Y. et al. (2019) ‘Perilaku Aktivitas Fisik dan Determinannya pada Mahasiswa Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka’, ARKESMAS (Arsip Kesehatan Masyarakat), 4(1), pp. 134–142.
Haryanto, H. C. (2016) ‘Keselamatan dalam berkendara: kajian terkait dengan usia dan jenis kelamin pada pengendara’, INQUIRY: Jurnal Ilmiah Psikologi, 7(2).
Hasibuan, A. et al. (2022) ‘Peningkatan Kualitas Pembelajaran Melalui Variasi Pembelajaran Online di Kabupaten Aceh Singkil’, Jurnal Solusi Masyarakat Dikara, 2(2), pp. 62–67.
Hasibuan, A., Siregar, W. V. and Fahri, I. (2020) ‘Penggunaan Led Pada Lampu Penerangan Jalan Umum Untuk Meningkatkan Efisiensi Dan Penghematan Energi Listrik’, Journal Of Electrical And System Control Engineering, 4(1), pp. 18–32.
Khisty, C. J. and Lall, B. K. (2005) ‘Dasar-dasar rekayasa transportasi’, Erlangga, Jakarta.
Kominfo, P. (2017) ‘Rata-rata Tiga Orang Meninggal Setiap Jam Akibat Kecelakaan Jalan’, Kominfo. go. id.
Korlantaspolri (2022) Ini Langkah Korlantas Polri Upaya Tekan Angka Lakalantas, Korlantas Polri.go.id. Available at: https://korlantas.polri.go.id/lakalantas/ini-langkah-korlantas-polri-upaya-tekan-angka-lakalantas/.
Maizuar, M. et al. (2022) ‘Upaya Pengembangan Profesionalisme Guru Melalui Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah di Kabupaten Aceh Singkil’, Jurnal Solusi Masyarakat Dikara, 2(1), pp. 26–29.
Muryatma, N. M. (2017) ‘Hubungan antara faktor keselamatan berkendara dengan perilaku keselamatan berkendara’, Jurnal Promkes: The Indonesian Journal of Health Promotion and Health Education, 5(2), pp. 155–166.
Reza, P. (2021) Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas Turun 14% pada 2020, databoks. Available at: https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2021/11/08/jumlah-kecelakaan-lalu-lintas-turun-14-pada-2020.
Salam, R. (2019) ‘Perancangan Sistem Antisipasi Padam Listrik Pada Amplifier Masjid Berbasis Arduino Uno’, Jurnal Energi Elektrik, 8(1), pp. 32–41.
Sarina (2021) Kecelakaan Lalu Lintas Meningkat, 71 Orang Meninggal Dunia di Lhokseumawe, ajnn.net. Available at: https://www.ajnn.net/news/kecelakaan-lalu-lintas-meningkat-71-orang-meninggal-dunia-di-lhokseumawe/index.html (Accessed: 10 October 2022).
Siregar, W. V., Hasibuan, A. and Nurdin, M. D. (2021) ‘Pemanfaatan Aplikasi Pembelajaran Daring Untuk Membanguan Generasi Hebat’, Jurnal Vokasi, 5(2), pp. 86–90.
Times, K. (2022) Polisi Meupep – Pep Sat Lantas Polres Lhokseumawe Upaya Tekan Angka Kecelakaan Lalulintas, KontrasTime.com. Available at: https://kontrastimes.com/polisi-meupep-pep-sat-lantas-polres-lhokseumawe-upaya-tekan-angka-kecelakaan-lalulintas/.
Umniyatun, Y dan Farradika Y. (2020). Perilaku Keselamatan Berkendara Dan Kejadian Kecelakaan Pada Remaja Di Wilayah Jabodetabek. Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka. Jakarta.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Maizuar, Nura Usrina, Muthmainnah, Nanda Savira Ersa, Rahmi Nurrahim, Putri