Model Komunikasi Layanan Modal Usaha Mikro Rumah Modal Umat (RMU) Terhadap Masyarakat Melalui Mosque Center

Muhammad Ali, M Mursalin, Muhammad Daud

Abstract


Kondisi pandemi Covid-19 yang melanda negeri ini mulai dari level pemerintah pusat hingga gampong (desa), berdampak pada pengangguran  masyarakat dan  rendahnya daya beli  masyarakat di gampong. Meskipun demikian, bagi sebagian  masyarakat khsususnya masyarakat Gampong Cot Keumuneng menganggap bahwa untuk bertahan  hidup hanya dapat dilakukan dengan  memulai merintis usaha-usaha baru, maka disini munculnya kelompok-kelompok masyarakat atau UMKM gampong yang ingin membuka usaha secara mandiri. Namun, rintisan usaha tersebut  mendapat hambatan mengenai pemodalan untuk usahanya. Selain itu, sulitnya mendapatkan akses bagaimana memperoleh modal usaha untuk memulai usaha baru. Keterbatasan modal membuat masyarakat tidak mampu menumbuhkan ekonomi rumah tangga. Oleh sebab itu, dalam kesempatan ini kami menawarkan solusi melalui pengabdian desa lingkungan yang di buka oleh Kampus Universitas  Malikussaleh  kepada  para dosen, maka dengan ini peneliti memiliki sebuah cita cita dan rencana yang mengarah kepada bagaimana cara untuk mendirikan  sebuah lembaga yang  memberikan  bantuan  modal  usaha kepada masyarakat ekonomi  lemah secara berkesinambungan secara berkala sehingga  masalah  modal usaha bukan menjadi sebuah  kendala yang fatal. Maka untuk itu tema ini menjadi hal yang wajar dan bersifat menantang dengan mengarahkan  pada peneliti untuk  melakukan pengabdian kepada masyarakat untuk mewujudkannya, sehingga menjadi sebuah pengabdian yang sifatnya membantu  masyarakat  khususnya layanan modal usaha bagi masyarakat ekonomi lemah. Pelatihan  ini  sebagai  bentuk  pengabdian dari civitas akademika Universitas Malikussaleh  dalam rangka implementasi tridharma perguruan tinggi kepada kelompok masyarakat yang membutuhkan.


Keywords


Pelatihan; UMKM; Usaha Baru; Modal Usaha;

Full Text:

PDF

References


Achmadi, A., & Narbuko, C. (2010). Metodologi Penelitian. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Andini, U. H. (2015). Pemberdayaan ekonomi masyarakat dari desa tertinggal menuju desa tidak tertinggal (Studi di Desa Muktiharjo Kecamatan Margorejo Kabupaten Pati). Jurnal Administrasi Publik, 3(1), 7-11.

Auliyah, R. (2014). Studi Fenomenologi Peranan Manajemen Masjid At-Taqwa dalam Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Bangkalan. Competence: Journal of Management Studies, 8(1).

Daud,dkk. (2021). Panduan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Sumber Dana PNBP Unimal. Aceh Utara: LPPM Universitas Malikussaleh.

Disemadi, H. S., & Roisah, K. (2019). Kebijakan Model Bisnis Bank Wakaf Mikro Sebagai Solusi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat. Law Reform, 15(2), 177-194.

Kholiq, A. (2012). Pendayagunaan zakat, infak dan sedekah untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat miskin di kota semarang. Jurnal riptek, 6(1), 1-7.

Muttaqin, R. (2016). Kemandirian dan pemberdayaan ekonomi berbasis pesantren (studi atas peran Pondok Pesantren Al-ittifaq Kecamatan Rancabali Kabupaten Bandung terhadap kemandirian eknomi santri dan pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitarnya). JESI (Jurnal Ekonomi Syariah Indonesia), 1(2), 65-94.

Prawoto, N. (2012). Model pengembangan dan pemberdayaan masyarakat berbasis kemandirian untuk mewujudkan ketahanan ekonomi dan ketahanan pangan (Strategi pemberdayaan ekonomi pada masyarakat Dieng di Propinsi Jawa Tengah). Jurnal Organisasi dan Manajemen, 8(2), 121-134.

Sobarna, A. (2003). Konsep pemberdayaan ekonomi bagi masyarakat miskin perkotaan. Mimbar: Jurnal Sosial dan Pembangunan, 19(3), 316-329.

Sofiyani, S. (2020). Pemberdayaan Ekonomi Umat Melalui Bank Wakaf Mikro”,(Studi di Pondok Pesantren An-Nawawi Tanara Kabupaten Serang-Banten) (Doctoral dissertation, UIN SMH BANTEN).

Suryanto, A., & Saepulloh, A. (2016). Optimalisasi Fungsi dan Potensi Masjid: Model Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Berbasis Masjid di Kota Tasikmalaya. Iqtishoduna: Jurnal Ekonomi Islam, 5(2), 1-27.

Zamzami, L. (2011). Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir di Nagari Ampiang Perak, Sumatera Barat. MIMBAR: Jurnal Sosial dan Pembangunan, 27(1), 113-125.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Muhammad Ali, M Mursalin, Muhammad Daud